YOGYA - Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan PSIM mengambil langkah tegas terkait keberadaan dua kelompok suporter Laskar Mataram, Brajamusti dan The Maident. Bahkan pada putaran kedua nanti, pihak panpel tak mengakui keberadaan dua kelompok suporter PSIM, Brajamusti dan The Maident, serta tak mengizinkan mereka masuk ke Stadion Mandala Krida.
Manajer Panpel PSIM, Sukamto KS, menuturkan pihaknya juga tak mengizinkan atribut suporter untuk memasuki areal stadion. Para suporter juga dilarang membawa alat musik, baik berupa genderang atau terompet, serta tak diizinkan memasang spanduk dan bendera di seputar stadion.
"Itu berdasarkan masukan dari sejumlah pihak, kalau untuk membubarkan suporter kan kurang pas, jadi kami rasa tak mengakui keberadaan mereka, itu sudah cukup," tuturnya.
Dengan kebijakan tersebut, nantinya ia juga berencana tak akan memasang sekat untuk para suporter. Hal itu lantaran semuanya dianggap penonton biasa dan berpakaian netral.
"Termasuk untuk tiket, tak akan ada lagi tiket khusus bagi suporter, semua sama dengan penonton biasa," tandasnya.
Sumber : Lihat Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar