Senin, 26 Maret 2012

Hanafing Segera Tentukan Nasib Pemain

YOGYA - Tim pelatih PSIM Yogya telah menyelesaikan laporan terkait penampilan para pemain sepanjang putaran pertama kompetisi divisi utama 2011/2012. Hal itu berarti akan segera didapatkan keputusan terkait nasib para punggawa PSIM dalam mengarungi putaran kedua mendatang.


Pelatih  PSIM, Hanafing, menuturkan dirinya memang telah mencatat hasil kinerja para punggawa Laskar Mataram dalam 10 laga yang telah dilakoni. Dari situ telah bisa dilihat kualitas pemain dan kontribusinya terhadap tim.

“Semua sudah siap dan akan kami serahkan pada manajemen, termasuk sejumlah rekomendasi yang telah saya pikirkan,” tuturnya.

Pelatih berlisensi  A AFC ini memberikan penilaian pemain dengan angka serta grade A hingga E. ia menuturkan, hal itu berdasarkan pengamatannya sepanjang putaran pertama, terutama dari segi teknik dan kontribusinya bagi tim.

Sejumlah aspek menjadi pertimbangan bagi Hanafing dalam memberikan nilai untuk tiap pemain. Beberapa faktor tersebut antara lain, teknik, fisik, jumlah jam main, gol yang diciptakan, hingga kontribusi bagi permainan tim.

Namun sejumlah pemain juga tak mendapatkan poin lantaran belum pernah mendapat kesempatan bermain. Terkait para pemain tersebut, Hanafing memiliki kriteria penilaian tersendiri berdasar hasil pantauannya dalam sesi latihan.

“Semua saya perhatikan, tapi tentang siapa yang akan kita kembalikan (coret, red), itu nanti keputusan manajemen,” lanjutnya.

Terkait hasil penilaian yang disusun dalam rapor pemain, Hanafing menuturkan hal itu baru sebatas penilaian berdasar pantauan di lapangan. Ia juga menjelaskan, seorang pemain yang mendapat nilai E akan secara otomatis terdepak dari skuad PSIM.

“Nilai tersebut berdasar jumlah main dan kontribusi bagi tim, jadi yang terbilang jarang main memang nilainya sedikit, tapi bukan berarti dia otomatis tergusur, “ urai Hanafing.

Menurutnya, ada sejumlah faktor lain yang juga menjadi perhatian tim pelatih dalam menentukan pemain yang akan dipertahankan dan dipulangkan. Ia menjelaskan, sikap, mental, potensi hingga faktor usia juga menjadi poin tambahan yang akan dibahas di rapat evaluasi, termasuk menentukan nasib pemain yang bersangkutan.

“Ada beberapa faktor meringankan, misalnya usia muda, itu juga jadi pertimbangan kami,  ada toleransi tersendiri,” terang eks pemain Niac Mitra Surabaya ini.

Sumber : Lihat Disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar