YOGYA - Kesempatan terakhir PSIM promosi ke Liga Super Indonesia (LSI), melalui pertandingan play off akan dimanfaatkan dengan maksimal.
Jajaran manajemen dan pengurus tim kebanggaan publik Yogya, bertekad meloloskan skuad Mataram dengan memberikan dukungan mental dan teknis di lapangan kepada pemain.
Direktur Teknik PSIM, Dwi Irianto, menyatakan memang berat bagi PSIM harus melakoni laga play off di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumsel. Besarnya pendanaan untuk memberangkatkan tim dengan 18 pemain dan enam offisial, di mana manajemen harus menyiapkan minimal Rp 100 juta.
Dari hasil pertemuannya, dengan manajemen PSIM meski berat telah disepakati memberangkatkan tim ke Palembang meski belum diputuskan kapan anak-anak asuhan Hanafing akan bertolak ke Stadion Jakabaring.
"Sejak awal sudah saya sampaikan, jika sampai play off maka dana uang dikeluarkan semakin besar," ujar pria yang akrab disapa Mbah Putih, di Yogya, Selasa (10/7/2012).
Belum diputuskannya, kapan tim terbang ke Palembang lantaran masih melakukan hitung-hitungan untung rugi memberangkatkan pasukan antara Minggu (15/7) atau Senin (16/7).
Jika memberangkatkan lebih awal, besar pembiayaan pada akomodasi dan transportasi tapi bisa mempersiapkan tim lebih baik mengingat lawan yang dihadapinya berada satu level di atas.
Sumber : Lihat Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar