JOGJA - Pertandingan seru bakal terjadi pada gelaran Persibangga Cup 2011, di Stadion Goentoer Darjono Purbalingga, sore ini. Dua tim asal DIY, PSIM dan PSS bakal bertemu dan memantapkan diri jelang melakoni dua kompetisi yang berbeda.
Meski dilakukan di kandang Persibangga duel dua tim DIY ini dipastikan syarat dengan gengsi. Dari catatan yang ada, pertandingan antara dua tim selevel ini selalu berjalan panas. Kondisi itu tidak hanya terjadi di dalam lapangan namun juga di luar lapangan.
Bagi kubu PSIM laga kali ketiga di Purbalingga ini bakal dimanfaatkan untuk memantapkan skuat jelang menghadapi kompetisi Divisi Utama PT LI. Pelatih PSIM, Hanafing mengaku tidak mematok harus menang pada bentrok sore ini.
Pelatih berlisensi A AFC itu justru ingin melihat sejauh mana perkembangan Abda Ali dan kawan-kawan jelang kick off 15 Desember mendatang di Stadion Mandala Krida.
“Memang ini laga bergengsi. Tapi tidak harus menang. Karena ini laga pra musim. Saya anggap ini uji coba biasa. Saya lebih ingin lihat bagaimana kesiapan skuat jelang kompetisi,” kata mantan pemain Niac Mitra itu kepada Harian Jogja di Stadion Mandala Krida, Senin (5/12) sore.
Untuk mencapai hasil maksimal, Hanafing bakal memasang skuat utama saat berhadapan dengan anak asuh Widiantoro. Mantan pelatih PSIS Semarang dan PSM Makassar itu sendiri mengaku sedikit banyak telah mengetahui kekuatan tim berjuluk Laskar Sembada itu. “Ya sudah tahu bagaimana kekuatan mereka. Apalagi saya tahu mereka dilatih Widyantoro,” terangnya.
Telah deal-nya Agung Prasetya dan merapatnya Ranu Tri Sasongko diakui Hanafing kian menambah strategi yang bisa diterapkan saat menghadapi PSS. Agung bakal diplot jadi kiper utama sedangkan eks striker PSIM 2006 lalu, Ranu bakal diduetkan dengan M Rifky, untuk mengatasi tumpulnya barisan depan Laskar Mataram.
“Saya akan coba dia [Ranu] nanti. Selain itu Stefan juga bakal saya coba saat menghadapi PSS. Dan laga kali ini akan saya gunakan untuk melihat sejauh mana kesiapan anak-anak,” ucapnya.
Di sisi lain, PSS justru terlihat sedikit bersantai saat menghadapi PSIM sore ini. Kekalahan dua kali yang menyakitkan kala melawan PSCS Cilacap dan Persibangga, di gelaran turnamen itu membuat kubu Elang Jawa bakal menurunkan tim cadangan dan sejumlah pemain seleksi.
Namun pelatih PSS, Widiantoro yang dikonfirmasi terpisah mengelak jika melepas laga tersebut. Eks arsitek PPSM Magelang itu mengaku bakal memprioritaskan pemain seleksi dan sejumlah pemain seleksi saat menghadapi PSIM.
“Saya bawa tiga pemain seleksi dan cadangan. Rencananya kami bawa 17 pemain saja. Saya akui Hanafing, pelatih yang bagus. Dia senior saya, dan di laga kali ini kami hanya ingin melihat sejauh mana persiapan skuat,” ucap Widi.
Sumber : Lihat Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar